Dari mana manusia mendapatkan energy ?
Makanan di bagi menjadi 6 :
Disini makanan mempunyai Fungsi yang
penting di dalam tubuh
- Penyedia energy
- Pembangun tubuh
- Pelindung dan pertahanan tubuh
Sistem Pencernaan dibagi menjadi 2
bagian :
- Alat pencernaan
- Kelenjar pencernaan
1. Mulut
2. Kerongkongan
3. Lambung
4. Usus Halus
5. Usus Besar
6. Rektum dan Anus
B.Kelenjar Pencernaan
1.
Kelenjar Ludah
2.
Pankreas
3.
Hati
1.
Metabolisme pencernaan
Karbohidrat dalam tubuh
Karbohidrat setelah dicerna di usus, akan diserap
oleh dinding usushalus dalam bentuk monosakarida. Monosakarida dibawa oleh
alirandarah sebagian besar menuju hati, dan sebagian lainnya dibawa ke
seljaringan tertentu, dan mengalami proses metabolisme lebih lanjut. Didalam
hati, monosakarida mengalami proses sintesis menghasilkan
glikogen, dioksidasi menjadi CO2 dan H2O, atau dilepaskan untuk dibawaoleh aliran darah
ke bagian tubuh yang memerlukan.
2.
Metabolisme pencernaan Protein dalam tubuh
Di dalam tubuh, protein diubah
menjadi asam amino oleh beberapa
reaksi hidrolisis serta enzim-enzim
yang bersangkutan. Enzim-enzimyang bekerja pada proses hidrolisis protein
antara lain pepsin, tripsin,kemotripsin, karboksipeptidase, dan aminopeptidase.
Protein yang telah dipecah menjadi asam amino kemudian diabsorpsi
oleh dinding usus halus dan sampai ke
pembuluh darah. Setelah
diabsorpsi dan masuk dalam pembuluh
darah, asam amino tersebut
sebagian besar langsung digunakan
oleh jaringan dan sebagian lain
mengalami proses pelepasan gugus amin (gugus
yang mengandung
N) di hati. Proses pelepasan gugus
amin ini dikenal dengan deaminasi
protein. Cermatilah skema
berikut, untuk dapat memahami proses
metabolisme protein dalam tubuh. Protein
tidak dapat disimpan di dalam tubuh sehingga
bila
kelebihan
akan segera dibuang atau diubah menjadi zat lain. Zat sisa hasil
penguraian
protein yang mengandung nitrogen akan dibuang bersama
air seni dan
yang tidak mengandung nitrogen akan diubah menjadi
karbohidrat
dan lemak. Oksidasi 1 gram protein dapat menghasilkan energi
4 kalori.
Kelebihan protein dalam tubuh dapat mengakibatkan pembengkakan
hati dan ginjal
karena beban kerja organ-organ tersebut lebih berat dalam
menguraikan protein dan mengeluarkannya melalui
air seni.
3. Metabolisme
Pencernaan Lemak dalam Tubuh
Di dalam
tubuh, lemak mengalami metabolisme. Lemak akan
dihidrolisis
menjadi asam lemak dan gliserol dengan bantuan enzim lipase.
Proses ini
berlangsung dalam saluran pencernaan. Sebelum diserap usus,
asam lemak
akan bereaksi dengan garam-garam empedu membentuk
senyawa
seperti sabun, selanjutnya senyawa seperti sabun akan diserap
jonjot usus.
dan akan terurai menjadi asam lemak dan garam empedu.
Asam lemak
tersebut akan bereaksi dengan gliserol membentuk lemak,
kemudian
diangkut oleh pembuluh getah bening usus menuju pembuluh
0 komentar:
Posting Komentar